Halo, di postingan ini kami mau memperkenalkan sebuah program bekerja di Jepang sebagai Care Giver.
Program ini sangat bagus karena syarat untuk kemampuan bahasa Jepang adalah bahasa Jepang level basic.
Dan 1 lagi, uang yang dibutuhkan sebagian besarnya bisa dipinjamkan dan dipotong dari gaji.
Ini ada video wawancara dengan almuni kami yang sudah berangkat ke Jepang.
Latar Belakang
Jepang memilki tingkat pertumbuhan lansia yang paling berkembang di dunia. Maka, diperlukan tenaga kerja sebagai penjaga lansia, yaitu Care Giver.
Care Giver adalah orang yang support lansia agar mereka merasakan kenyamanan dan kemudahan saat hidup sampai waktunya lansia tersebut pergi mengakhiri perjalanannya ke surga.
Tahap-Tahap Sampai Bekerja sebagai Care Giver
Tahap-tahap sampai bekerja di Jepang adalah sebagai berikut.
| Tahap | Selama | Catatan |
| Belajar Bahasa Jepang di Indonesia | 6 bulan s/d 1 tahun | sampai lulus JLPT N5 |
| Mengikuti Ujian di Jakarta | - | Ujian Kemampuan Bahasa Jepang |
| Belajar Bahasa Jepang sambil Bekerja di Jepang | 1 tahun | Uang Sekolah Dipinjamkan |
| Belajar Keperawatan sambil Bekerja di Jepang | 2 tahun | Uang Sekolah Dipinjamkan |
| Bekerja sebagai Care Giver | 5 tahun |
Jadi, harus berada di Jepang selama 8 tahun.
Diperbolehkan pulang kampung dengan biaya sendiri, tetapi sebelumnya harus minta izin.
Biaya
Tentang biaya, coba lihat table berikut. Sangat dipermudah.
Selama belajar bahasa Jepang / Keperawatan di sekolah, uang sekolahnya dipinjamkan.
Kalau sudah masuk tahun ke-4, yaitu kalau sudah mulai bekerja full-time, baru uangnya dikembalikan (dipotong dari gaji).
Gaji dan Biaya Kehidupan di Jepang
Mungkin semuanya penasaran, gaji dan biaya kehidupan di Jepang kira-kira berapa?
3 tahun awal masih kerja sampingan, tetapi tidak perlu kembalikan uang sekolah.
| (JPY) | Catatan | |
| Pendapatan | 100,000 | dari Kerja Sampingan |
| Total Pendapatan | 100,000 | |
| Premi Asuransi | 1,000 | |
| Biaya Tempat Tinggal | 30,000 | Share Berdua |
| Biaya Utilitas | 5,000 | |
| Biaya Wi-Fi+HP | 5,000 | |
| Biaya Transportasi | 5,000 | |
| Biaya Makan | 30,000 | |
| Total Pengeluaran | 76,000 | |
| Sisa | 24,000 |
Tahun ke-4 ke atas baru bisa kerja full time, maka gajinya pun jadi 2 kali lipat dari pendapatan yang diperoleh dari kerja sampingan.
Walaupun ada pengembalian pinjaman, tetap bisa menabung.
| (JPY) | Catatan | |
| Pendapatan | 210,000 | Bekerja Full-Time |
| Total Pendapatan | 210,000 | |
| Premi Asuransi | 30,000 | |
| Pajak Pendapatan | 4,000 | |
| Biaya Tempat Tinggal | 30,000 | Share Berdua |
| Biaya Utilitas | 10,000 | |
| Biaya Wi-Fi+HP | 5,000 | |
| Biaya Makan | 30,000 | |
| Pengembalian Beasiswa | 30,000 | Selama 5 Tahun |
| Total Pengeluaran | 139,000 | |
| Sisa | 71,000 |
Syarat
Sebagaimana tertulis di bagian awal, kamu pernah bekerja sebagai “Jisshuusei” di Jepang, tidak bisa ikut program ini.
Selain itu, ada beberapa syarat.
- Berusia minimal 18 tahun dan maksimal 30 tahun.
- Telah menyelisaikan pendidikan minimal 12 tahun.
- Maksimal 5 tahun dari tahun kelulusan sekolah.
- Lulus JLPT N5 atau NAT Test Level 5Q.
Dan, sebaimana sudah tertulis di atas, wajib berada di Jepang selama 8 tahun.
Penutup
Di positngan ini kami memperkenalkan progam bekerja di Jepang sebagai Care Giver.
Sangat recommended.
Walaupun wajib ada di luar negeri 8 tahun, berdasarkan perhitungan di atas, total penghasilan selama 8 tahun mencapai kurang lebih 5 juta yen.
Untuk info lebih lanjut, kami mengadakan seminar tentang progam ini dengan rincian sebagai berikut.
Pada: Setiap hari Sabtu, jam 13.00-13.30 (kecuali hari libur nasional dan bulan puasa)
Di: Kelas Gobah
Kalau mau ikut seminar ini, silakan hubungi kami dulu.
A. Inbox fb Tomodachi
B. WA/LINE/SMS dengan nomor +6281275836678
Terima kasih 🙂
Komentar